Kalimat persuasif sering disalahartikan sebagai kalimat perintah oleh beberapa orang, tetapi pada dasarnya kedua jenis kalimat ini saling berbeda satu sama lain. Contoh kalimat persuasif akan membantu Anda memahaminnya.
Dengan begitu, penting untuk Anda ketahui secara lengkap apa pengertian, ciri, fungsi, dan contoh kalimat persuasif yang tepat itu.
Simak beberapa penjelasan dan macam-macam contoh kalimat persuasif paling lengkap dibawah ini.
Daftar Isi Artikel
- Pengertian Kalimat Persuasif
- Ciri-Ciri Kalimat Persuasif
- Perbedaan Kalimat Persuasif dan Perintah
- Fungsi Kalimat Persuasif
- Contoh Kalimat Persuasif
- Contoh Kalimat Persuasif Iklan Shampo
- Contoh Kalimat Persuasif dalam Iklan
- Contoh Kalimat Persuasif dalam Negosiasi
- Contoh Kalimat Persuasif dalam Jual Beli
- Contoh Kalimat Persuasif tentang Narkoba
- Contoh Kalimat Persuasif tentang Kesehatan
- Contoh Kalimat Persuasif tentang Rokok
- Contoh Kalimat Persuasif tentang Pendidikan
- Contoh Kalimat Ajakan Persuasif
- Contoh Kalimat Persuasif Iklan Makanan
- Contoh Kalimat Paragraf Persuasif
- Contoh Kalimat Persuasif tentang Lingkungan
- Contoh Ucapan Persuasif
Pengertian Kalimat Persuasif
Tujuan utama dengan adanya kalimat persuasif itu sendiri sebenarnya untuk meyakinkan maupun membujuk suatu pihak tertentu, supaya pihak tersebut mau mengikuti atau pun membeli produk yang sedang diiklankan.
Maka dari itu, jenis kalimat ini sering digunakan dalam ajang promosi dan iklan, karena kalimat persuasif selalu berhasil menarik perhatian banyak orang dalam membeli sebuah produk yang sedang diiklankan tersebut.
Sementara itu, untuk pengertian dari kalimat persuasif sendiri adalah sebuah kalimat yang digunakan untuk menarik perhatian banyak orang, sehingga mereka dapat terbujuk untuk menggunakan maupun membeli produk dan jasa yang sedang diiklankan.
Kalimat persuasif termasuk salah satu jenis kalimat yang sering kita temui di dalam kehidupan sehari-hari, karena jenis kalimat ini sering digunakan dalam lembaran brosur, poster, pamflet, dan hal-hal promosi sejenis ini lainnya.
Dengan sifatnya yang tidak memaksa, akan membuat banyak orang lebih tertarik untuk membacanya.
Maka dari itu, umumnya seorang pelaku usaha harus memahami bagaimana kalimat persuasif yang tepat itu, supaya mereka bisa mempromosikan produknya dengan sebaik mungkin.
Ciri-Ciri Kalimat Persuasif
Setiap jenis kalimat yang ada dalam ilmu Bahasa Indonesia, sudah pasti akan memiliki ciri-cirinya tersendiri, yang nantinya ciri-ciri ini bisa menjadi pembeda antara satu jenis kalimat dengan jenis kalimat lainnya.
Untuk itu, informasi tentang ciri-ciri yang dimiliki kalimat persuasif juga perlu untuk Anda ketahui secara jelas.
Sebab, dengan mengetahui ciri-cirinya secara jelas seperti ini, Anda akan lebih mudah dalam membuat dan memahaminya. Jadi, apa saja ciri-ciri dari kalimat persuasif itu?
1. Bersifat Ajakan
Sesuai dengan tujuannya sendiri yang untuk membujuk banyak orang dalam membeli maupun menggunakan produk yang sedang diiklankan, tentu kalimat persuasif akan memiliki sifat yang mengajak.
Jadi, salah satu ciri dari kalimat persuasif adalah bersifat ajakan.
2. Penggunaan Tanda Baca Tertentu di Akhir Kalimat
Tanda baca yang digunakan dalam kalimat ini juga sebenarnya cukup sama dengan kalimat perintah, yaitu menggunakan tanda seru di akhir kalimatnya.
Kendati demikian, perlu selalu Anda ingat bahwa meskipun memiliki persamaan yang hampir banyak, kedua jenis kalimat ini saling berbeda.
3. Jenis Kalimat Terbaik untuk Media Promosi
Seperti yang sudah sempat kami bahas di beberapa paragraf sebelumnya, bahwa kalimat persuasif sering ditemukan dalam media-media promosi yang dilakukan oleh sebuah usaha tertentu.
Dengan demikian, bisa disimpulkan bahwa jenis bahasa yang digunakan dalam kalimat ini adalah bahasa iklan, slogan, imbauan, dan jenis-jenis bahasa seperti ini lainnya.
4. Penggunaan Kata Persuasif dalam Kalimat
Karena pada dasarnya kalimat persuasif adalah sebuah kalimat yang bertujuan untuk mengajak banyak orang, jadi tidak mengherankan jika jenis kalimat ini juga akan menggunakan kata-kata persuasif seperti ayo, mari, marilah, dan lain sebagainya.
5. Menarik dan Berima
Untuk mewujudkan tujuan dari kalimat ini, tentu kalimat persuasif harus dibuat dengan menarik dan juga berima. Hal ini bisa Anda lihat sendiri dari contoh-contoh kalimat persuasif yang ada dalam ilmu Bahasa Indonesia.
Ketika sebuah media promosi menggunakan jenis kalimat yang menarik, maka orang akan lebih merasa ingin tahu untuk mengenal isi dari media promosi tersebut.
Dengan begitu, kalimat tersebut berhasil menerapkan tujuannya dengan baik.
Perbedaan Kalimat Persuasif dan Perintah
Ketika seseorang hanya melihat dari tujuannya saja, mungkin mereka akan merasa bingung dengan perbedaan dari kedua jenis kalimat ini.
Ya, kalimat persuasif dan kalimat perintah memang sama-sama memiliki sifat ajakan meski pada dasarnya kedua jenis kalimat ini saling berbeda satu sama lain.
Ada beberapa hal yang bisa membedakan antara kalimat persuasif dengan kalimat perintah. Selain dengan melihat contoh kalimat persuasifnya secara langsung, Anda juga bisa mengetahui tentang perbedaannya dari penjelasan berikut ini, yaitu:
- Jika kalimat persuasif lebih memiliki sifat yang membujuk secara halus, untuk kalimat perintah lebih memiliki sifat yang memerintah dan ada keharusan di dalam kalimat tersebut.
- Jika kalimat persuasif bertujuan untuk mengajak seseorang dengan cara yang tidak langsung, untuk kalimat perintah merupakan sebuah kalimat yang mengajak pihak lain secara langsung.
- Jika melihat dari contohnya, kalimat persuasif akan berbunyi, “Ayo buanglah sampah pada tempatnya untuk menjaga bumi kita!” dan kalimat perintah akan berbunyi, “Buang sampah pada tempatnya!”.
Fungsi Kalimat Persuasif
Tujuan dari kalimat persuasif memang sudah dijelaskan sejak awal artikel ini, dan disini kami akan membagikan informasi tentang fungsi dari kalimat persuasif secara lengkap, yang antara lainnya adalah:
1. Bahan Promosi
Fungsi utama yang dimiliki kalimat persuasif adalah sebagai bahan promosi yang paling tepat. Sebagian besar media promosi yang berhasil memikat hati banyak orang, pasti akan menggunakan jenis kalimat ini.
Sebab, kalimat persuasif memiliki sifat yang mengajak dan membujuk pihak lain, sehingga sifat ini akan sangat cocok dengan aktivitas promosi yang sedang dilakukan oleh suatu pihak tertentu.
2. Paragraf Persuasif
Jenis kalimat ini juga dikatakan bisa dijadikan sebagai suatu paragraf yang membentuk karakter persuasif, yang nantinya juga akan memiliki tujuan yang mirip dengan kalimat persuasif itu sendiri.
Biasanya, paragraf persuasif seperti ini bisa digunakan dalam sebuah soft selling yang menjual.
Baca materi bahasa lainnya:
1. Contoh Kalimat Kompleks
2. Contoh Kalimat Perintah
3. Contoh Kalimat Ajakan
4. Contoh Kalimat Langsung dan Tidak Langsung
5. Contoh Kalimat Aktif dan Pasif
Contoh Kalimat Persuasif
Kali ini kita sudah masuk ke pembahasan tentang contoh dari kalimat persuasif yang tepat.
Dengan memperhatikan dan memahami apa saja contoh dari kalimat persuasif tersebut, Anda bisa semakin mengenal maksud dari jenis kalimat ini, dan contoh-contoh tersebut bisa dilihat di bawah ini:
Contoh Kalimat Persuasif Iklan Shampo
Shampo termasuk salah satu kebutuhan yang harus dipenuhi oleh manusia. Sebab, dengan adanya shampo, kesehatan dan kebersihan rambut Anda bisa lebih terjaga.
Untuk menarik perhatian banyak orang dalam menggunakan shampo yang dijual oleh suatu pihak tertentu, pihak penjual dapat menggunakan kalimat persuasif untuk mempromosikannya, dan contohnya adalah:
- Ketombe dan rambut rontok mengganggu keseharianmu? Gunakan produk shampo dari Zinc yang siap mengatasi permasalahan itu.
- Rambut rontok mengganggu? Atasi dengan shampo Pantene.
Contoh Kalimat Persuasif dalam Iklan
Sebagian besar iklan pasti akan menggunakan jenis kalimat persuasif untuk menarik perhatian publik.
Dengan begitu, perlu Anda ketahui bagaimana contoh yang tepat dari kalimat persuasif dalam iklan, dan antara lainnya adalah:
- Beli mobil dengan harga yang terjangkau? Yuk, kunjungi situs mobilku.com.
- Buku terbaik ya di Airlangga, nggak percaya? Segera cek katalognya sendiri.
- Ingin rambut hitam berkilau? Pakai rejoice!
Contoh Kalimat Persuasif dalam Negosiasi
Tidak hanya sering digunakan dalam iklan dan media promosi lainnya saja, tapi kalimat persuasif juga sering digunakan dalam teks negosiasi.
Untuk mengenal jenis kalimat persuasif yang seperti ini, Anda bisa melihat contohnya berikut ini:
- Dengan produk yang satu ini, Ibu bisa meraih banyak keuntungan, lo! Selain aman dan tidak berisik, filter air ini juga dibanderol harga yang sangat terjangkau.
- Diskon 50% cuma sampai hari Sabtu. Jadi, tunggu apa lagi? Ini produk terbaik dengan kelas yang tinggi, loh!
Contoh Kalimat Persuasif dalam Jual Beli
Untuk meningkatkan penjualan ke arah yang lebih baik lagi, Anda bisa menggunakan kalimat persuasif untuk mempromosikan produk yang sedang Anda jual.
Berikut adalah contoh yang bisa menjadi referensi Anda dalam dunia jual beli, yaitu:
- Ayo, tunggu apa lagi? Dapatkan diskon hingga 90% dengan minimal belanja Rp. 20.000,00 dari toko kami setiap minggunya!
- Cuma Rp. 10.000,00, kenyang sepuasnya!
Contoh Kalimat Persuasif tentang Narkoba
Untuk contoh yang satu ini dapat mengedukasi banyak orang, sehingga Anda juga perlu memahami contoh-contoh berikut ini:
- Ayo, jauhi narkoba!
- Jauhkan diri dari narkoba dan dekatkan diri kepada Tuhan!
Contoh Kalimat Persuasif tentang Kesehatan
Kesehatan akan menjadi salah satu faktor yang patut dijaga oleh setiap orang, sehingga dengan menggunakan kalimat yang bersifat ajakan seperti ini, diharapkan banyak orang bisa semakin memperhatikan kesehatannya dengan baik, dan contohnya adalah:
- Jaga kesehatan gigimu, dengan menggunakan produk dari Pepsodent!
- Rajinlah berolahraga dan mengonsumsi vitamin dari CDR!
Contoh Kalimat Persuasif tentang Rokok
Kebiasaan merokok harus segera dihilangkan supaya kesehatan tubuh Anda bisa selalu terjaga dengan baik.
Maka dari itu, tidak mengherankan jika di luar sana ada banyak kalimat persuasif yang bertujuan untuk mengajak banyak orang berhenti merokok, dan contoh tersebut adalah:
- Marilah menghindari rokok untuk melindungi kesehatan tubuhmu!
- Ingin selalu sehat? Maka jauhkan diri dari rokok!
Contoh Kalimat Persuasif tentang Pendidikan
Pendidikan di Indonesia memang selalu meningkat, tetapi hal ini tidak membuat kita bisa berhenti mengajak orang-orang lain untuk belajar tentang hal lain lagi.
Ada beberapa contoh kalimat yang bersifat persuasif untuk mengajak banyak orang dalam mengejar pendidikan yang lebih jauh lagi, yaitu:
- Ingin meraih mimpi yang sudah lama diimpikan? Belajarlah dengan giat!
- Mari kita belajar untuk memajukan negara kita di masa depan!
Contoh Kalimat Ajakan Persuasif
Pada dasarnya, jenis kalimat ini juga termasuk dalam jenis kalimat persuasif. Untuk itu, penting untuk Anda ketahui apa saja contohnya, dan antara lain:
- Ayo kita menanam pohon untuk menyelamatkan bumi kita!
- Yuk belajar dengan giat, supaya bisa meraih cita-cita yang sudah lama diimpikan!
Contoh Kalimat Persuasif Iklan Makanan
Iklan makanan sudah merajalela di Indonesia, dan di semua jenis iklan tersebut di dalamnya pasti terdapat kalimat persuasif yang menarik, sebagai contoh:
- Cuma Rp. 10.000,00, kenyang sepuasnya! Yuk, datang ke Burgerku!
- Apa? Belum pernah makan Ramen Cio? Duduk sejenak dan nikmati kelezatannya!
Contoh Kalimat Paragraf Persuasif
Kalimat paragraf persuasif sering kita temui di berbagai macam media promosi, karena jenis kalimat ini selalu berhasil memikat hati banyak orang. Untuk itu, perhatikan dengan baik contoh-contohnya berikut ini:
Pencemaran Sungai Ciliwung hari demi hari sudah semakin parah. Bahkan, pencemaran yang terjadi pada sungai ini sudah tergolong sebagai pencemaran yang tingkat berat. Dengan pencemaran yang sudah terlanjur terjadi ini, dikhawatirkan terjadi krisis air pada daerah yang ada di sekitarnya.
Untuk itu, kesadaran diri untuk menjaga lingkungan perlu ditanamkan secara kuat kepada masyarakat semua.
Contoh Kalimat Persuasif tentang Lingkungan
Lingkungan harus selalu dijaga dengan sebaik mungkin, supaya Anda bisa selalu hidup dengan sehat serta nyaman.
Untuk mengajak semua orang menjaga lingkungan yang ada di sekitarnya, beberapa contoh berikut ini bisa digunakan referensi, yaitu:
- Buanglah sampah di tempatnya supaya lingkungan tetap terjaga dengan bersih!
- Tanam ribuan pohon untuk melindungi bumi kita dari bahaya yang mengganggu kehidupan!
Contoh Ucapan Persuasif
Pada dasarnya kalimat persuasif dan ucapan persuasif sama-sama memiliki sifat ajakan, hanya saja jika kalimat lebih sering ditulis, untuk ucapan akan diucapkan secara langsung. Untuk contohnya sendiri adalah:
- Ayo mulai menerapkan pola hidup sehat!
- Jangan buang sampah sembarangan jika kamu ingin hidup di lingkungan yang bersih!
Beberapa contoh kalimat persuasif yang ada di atas akan membantu Anda dalam memahami arti dari jenis kalimat ini sendiri, sehingga Anda tidak akan bertanya-tanya lagi mengenai jenis kalimat yang memiliki sifat ajakan ini.
Terimakasih telah mengunjungi dosenmuda.id semoga bermanfaat!
Originally posted 2022-02-22 11:29:53.